Sastra
RESENSI NOVEL 728 HARI Oleh Rafika Nurul
RESENSI NOVEL728
HARI
KARYA DJONO W. OESMAN
Oleh Rafika Nurul Hidayah
1.
Identitas
Buku
Judul : 728 Hari
Penulis :
Djono W. Oesman
Penerbit : PT. Melvana Media
Indonesia
Terbit : Oktober 2015
ISBN : 978-602-73303-1-3
Tebal : 336 halaman
Harga : Rp75.000
2. Sasaran Resensi
1. Latar Belakang Karya
a.
Tema
Tentang perjuangan hidup seorang wanita yang tak pernah
menyerahmelawan penyakit Lupus.
b.
Sinopsis singkat
728 hari adalah sisa usia yang divonis oleh
dokter kepada Eva Meliana Santi, seorang wanita cantik yang
lahir diDesa Mekarsari, Kecamatan Kotawinangun, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah,
5 September 1976. Saat usianya masih sangat belia, Eva yang seharusnya menikmati cerianya masa remaja,
justruharus mengalami kepahitan hidup dengan kesakitan yang ia alami.
Di usia
sekolah, Eva sakit-sakitan, ia selalu berhubungan dengan segala yang berbau medis.
Untuk menegakkan diagnosis, punggung Eva dibor, diambil cairan sumsum tulang
belakang. Hasilnya, Eva mengidap Lupus, penyakit mematikan yang belum ada
obatnya.Sejak itu, organ tubuhnya rusak satu demi satu. Lupus menggerogoti
tubuhnya, merusak organ-organ dalam, mulai dari sel darah merah, ginjal,
kantong empedu, limpa, dan terakhir nyaris buta. Rumah sakit ibarat rumah kedua
bagi Eva. Pengalaman pahit ini ia lakoni bertahun-tahun sampai Eva beranjak
dewasa dan berkelurga.
Di tengah keadaan yang melemahkan, Eva masih
beruntung, ia memiliki keluarga yang begitu setia menemani masa-masa sulitnya. Ibunda
Eva merawatnya dengan sabar.Suami Eva pun demikian,
Nanan, sudah mengetahui Lupus Eva sejak sebelum
menikah, namun lelaki itu tetapmenikahinya. Pernikahan
berjalanterseok-seok. Namun, Nanan selalu
tabah dan setia mendampingi Eva. Sampai Eva meninggal, dia
tetap mencinta.
Kekurangan Eva yang mengidap Lupus tak lantas membuatnya
melemah dan pasrah begitu saja, wanita tegar ini selalu menjalani hidup dengan
penuh semangat dan pantang menyerah, sehingga kisah hidupnya begitu menginspirasi
dan memberikan banyak pelajaran hidup.
c.
Penciptanya
Bernama lengkap Djono Wikanto Oesman, mengawali karier Wartawan
Jawa Pos di Surabaya pada tanggal 1 Agustus 1984. Jabatan terakhir Redaktur
Pelaksana Indo Pos (anak Jawa Pos di Jakarta) 2008. Selanjutnya, Redaktur
Pelaksana Indonesiarayanews.com. beliau pernah dinobatkan sebagai penulis features terbaik Jawa Pos.
d.
Lembaga Pendukung
PT. Melvana Media Indonesia, Yayasan Lupus Indonesia
e.
Alasan Menciptakan Karya
Sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada para penderita
Lupus serta menghasilkan karya yang inspiratif.
f.
Jenis Karya
Termasuk karya non fiksi.
g.
Unsur Instrinsik
Latar
|
Latar Tempat : berpindah-pindah. Beberapa
latar tempat yaitu, rumah, sekolah, rumah sakit, masjid, pemakaman, dsb.
Latar Waktu
: relatif berubah-ubah, mulai dari pagi, siang, sore, malam.
Latar Suasana
: digambarkan dominan nuansa haru dan sendu
|
Gaya bahasa
|
Gaya bahasa sederhana, mudah dipahami dan
dapat dinikmati berbagai kalangan pembaca.
|
Tokoh
|
Eva sebagai tokoh
utama, dilengkapi oleh banyak tokoh seperti Ibunda, Ayah, Suami, teman-teman,
dsb.
|
Alur
|
Alur maju, karena memuat cerita secara
kronologis/runtut dan memuat struktur rangkaian kejadian kronologi yang
saling terkait.
|
Isi
|
Isi cerita menarik, dikemas
secara apik, serta mampu memainkan
emosi pembaca.
|
Kutipan Menarik
|
Nanan (suami Eva) dalam
728 Hari hlm.256, “Cintaku padamu menembus kehidupan fana. Cintaku padamu
ladang pahalaku hidup di dunia”.
|
2. Perbandingan dengan
Karya Sejenis
IDENTITAS BUKU
Judul : Surat Kecil Untuk Tuhan
Penulis : Agnes Danovar
Penerbit : Inandra Published
Tahun Terbit : 2008
Cetakan : Jakarta,September 2011
Edisi : Ke – 8
Tebal Buku : 232hlm
Harga Buku : Rp 38.800
Tahun Terbit : 2008
Cetakan : Jakarta,September 2011
Edisi : Ke – 8
Tebal Buku : 232hlm
Harga Buku : Rp 38.800
Persamaan
|
Perbedaan
|
Mengangkat
kisah wanita yang berjuang melawan penyakit mematikan
|
728
Hari berkisah tentang perempuan bernama Eva yang mengidap penyakit Lupus,
sedangkan SKUT bercerita tentang perempuan bernama Keke yang mengidap kanker
|
Berdasarkan
kisah nyata(non fiksi)
|
728
Hari menggunakan sudut pandang orang ke-3 pelaku utama (Eva), sedangkan SKUT
menggunakan sudut pandang orang pertama pelaku utama (Aku)
|
Sad ending
|
Dari perbandingan di atas, Novel
728 Hari dapat dikatakan lebih unggul dalam gaya bahasa. Karena lebih mudah
dipahami dan lebih enak dibaca dibandingkan dengan gaya bahasa di Novel Surat
Kecil untuk Tuhan.
3. Nilai Karya
a.
Kelebihan
Banyak kelebihan yang didapatkan
dalam novel 728 Hari. Mulai dari cover dan judul yang menarik, drama yang
disajikan tidak biasa, terdapat tikungan cerita yang tepat, konflik dimuat tidak
berlebihan dan berdasarkan kisah nyata, cerita sangat menginspirasi, gaya
bahasa yang digunakan sederhana alias mudah dipahami segala kalangan pembaca,
serta mampu memainkan emosi pembaca.
b.
Kelemahan
Pada dasarnya, novel ini hampir
tidak ada kelemahan. Hal itu dikarenakan penulis mampu menggambarkan kronologi
cerita secara baik, dibungkus apik bersama
setting dan penokohan yang kuat. Namun, ‘Tak ada gading yang tak retak”,
kelemahan terdapat pada bentuk narasi dan ungkapan dalam cerita yang hampir
monoton serta selalu diakhiri dengan intonasi final (titik), padahal baru satu
atau dua kalimat, sehingga intonasi pembaca menjadi begitu singkat.
c.
Penilaian
Isi cerita amat inspiratif. Sangat
layak untuk dibaca, karena dapat menginspirasi pembaca serta banyak amanat
positif yang hendak disampaikan penulis.
d.
Pertimbangan
Dari hasil resensi ini, Novel 728
Hari karya Dono W. Oesman sangat layak dibaca karena berbagai pertimbangan yang
telah disampaikan di atas, khususnya pada poin kelebihan buku 728 Hari.
Penilaian
Resensi :
Skala
Penilaian (1-10)
1.
Pemahaman Tentang Novel : 8
Rafika Nurul
Hidayah cukup memahami isi novel 728 Hari. Hal ini penting sebelum membuat
resensi sebuah buku atau novel.
2.
Wawasan Bacaan : 7
Penulis
resensi membandingkan antara 728 Hari dengan Surat Kecil Untuk Tuhan. Ini adalah
perbandingan yang bagus, karena tema novelnya sejenis.
3.
Gaya Penulisan Resensi : 7
Teknik
penulisan sudah baik. Paragraf pembukanya menarik. Resensinya tidak terlalu panjang, namun
mewakili isi novel. Gaya penulisannya juga terstruktur dengan baik.
4.
Keaslian & Penilaian : 8
Penulis
resensi ini murni membuat resensi sendiri. Tidak mencontoh resensi atau
sinopsis yang sudah ada. Penilaiannya terhadap 728 Hari juga tergolong
objektif.
5.
Unsur Resensi : 8
Unsur
resensiini lengkap, karena memiliki sinopsis, identitas buku, info penulis, dll
Tidak ada komentar